Diving di Bunaken

Ihiy, seneng banget akhirnya kesampean diving di Bunaken pada akhir Maret 2014. Alhamdulillah, Sudah sejak 3 tahun terakhir penasaran sekali untuk diving disini ya karena Bunaken adalah taman nasional kan ya, trus juga beken dengan kejernihan airnya yang katanya jarak pandang atas-bawah-depan-belakang bisa mencapai 40 meter!, dan selain itu karena kangen juga nginep di resort :)) Sayangnya Diyan, Arif dan Aldy nggak bisa cuti maka akhirnya gue memutuskan untuk ngajak mereka pergi diving selama 3 hari 2 malam saja (tapi gue dan indohoy extend demi eksplor tempat lain di Sulawesi Utara), dan akibat dari waktu yang terbatas maka diving yang bisa dilakukan juga nggak banyak cuma 4x sajaaaaa… Tapi untungnya gue suka sama 3 spot diving yang terakhir.

Minahasa Divers House Reef

Diving pertama buat gue kebanyakan adalah yang paling menyebalkan. Mesti adaptasi dengan peralatan (maklum nyewa soalnya), mesti adaptasi dengan kegiatan penyelaman lagi dan umumnya spotnya biasa banget :p Nah, sore itu pas mau check dive, eh, ujan deras aja dong di Manado, jadilah siap-siap di kapalnya secepat mungkin karena gue pusing dengan kapalnya yang goyangnya heboh. huek. Seperti biasa juga, kalau hujan, visibility biasanya kurang top, dan terbuktilah di penyelaman pertama kali ini. Udahlah yang turun lumayan rame, pasir-pasir pada berhamburan, ditambah dilakukan pas sore hari jadi sinar mataharinya nggak ada dan gue nggak sabar banget mau udahan! Aaarrrgghhh… Gak suka!

Note: teman seperjalanan gue, Mumun, sempet melakukan night dive di spot ini juga dan katanya kalau malam dive spot ini luar biasa banget! Banyak makhluk aneh dan menarik berhamburan…

Fukui

Sebelum berangkat ke Manado, gue sudah diwanti-wanti sama pak prez club diving gue (underwater club) buat turun di spot ini. Fukui salah satu spot menyelam di Bunaken yang karakternya berupa slope, biar nggak bosen ketemu wall terus katanya. Nah, pagi itu cukup banyak rombongan di kapal kami dan semuanya akan menyelam di spot yang sama sehingga pada saat dibawah terasa ramaiiiii (meski rame-an mall sih). Anyway, gue sih senang diving di spot ini karena saat itu visibility meski nggak 40m tapi jauh lebih jernih dibandingkan hari sebelumnya ditambah penyelamannya berjalan lancar dari awal sampai akhir.

Sesaat sebelum turun dari kapal kami dikasih briefing dahulu mengenai kondisi spot penyelaman dan katanya kami akan menjumpai kima yang sangat besar. Begitu turun gue langsung bahagia ngeliat banyak ikan cantik seliweran, banyak soft coral yang nari-nari sampe akhirnya gue lupa buat memperhatikan kima besar tersebut… Hahaha… Belom lagi, sekitar 10 menit setelah turun dan mulai bergerak eh nemu moray eel ukuran sedang lagi asik memperhatikan kami di dalam sponges :p

Lekuan 3

Dive kedua di hari yang kedua dilakukan di salah satu dive site andalannya Bunaken juga, namanya Lekuan 3. Jadi ada 3 lekuan di Bunaken, yaitu Lekuan 1, 2 dan 3. Nggak tau apa bedanya dan kenapa dibawanya ke Lekuan 3, yang pasti gue begitu tau dive spotnya Lekuan udah girang duluan :D

Dive spot kali ini berupa wall yang sangat tinggi (atau dalam?) dengan banyak ikan seliweran, beberapa penyu dan karang-karang. ok, gue gak bisa menggambarkan sebuah dive site dengan baik dan benar! Di Lekuan 3 kami menyelam mengikuti arus sambil sesekali foto ala-ala model dan ngubek-ngubek karang yang bisa diubek. Bener kan, ketemu hairy crab disini! Gemessss… Meski diving kedua dilakukan siang bolong tapi dive site ini terasa gelap deh. Hiii…

Muka Kampung

oh, dive site yang ini adalah favorit dalam penyelaman kali ini! Banyak sponges, hard coral, warna-warni karangnya, banyak ikan berhamburan dan banyak banget penyu mulai dari pertama kali turun hingga beberapa detik sebelum naik ke permukaan! Nah, di spot ini juga ketemu arus… arusnya sih menyenangkan sebenernya karena kita nggak usah capek bergerak udah kebawa maju, yang jadi masalah adalah saat nemu hal yang menarik dan mau ditelisik susah banget nahan badannya. ngok. ditambah lagi, setelah melewati wall 1 ketemu seperti legokan pendek dan setelahnya ketemu wall 2, nah di legokan itu susah banget deh berenangnya karena ternyata mesti melawan arus. duh, lelah banget!

Gue sih kurang puas dengan penyelaman kali ini karena ya kurang banget menyelamnya (ya iyalah, dari 45 dive site yang terselami hanya 4 spot sajaaaa) dan gue penasaran ngerasain diving di air super jernih yang selalu diomongin banyak orang. Tapi diluar itu semua gue seneng banget dengan servicenya Minahasa Divers ditambah hotelnya kece beraaatttt :)) Thank you, Oom Reinhart for taking care the 6 of us… dan selayaknya diving trip gue lainnya, gue selalu bahagia setiap kali selesai melakukan penyelaman dan begitupun kali ini!

dan sekarang gue kepikiran untuk arrange diving trip ke Manado setelah Lebaran ;)