Berawal dari AC di kamar yang mulai gak dingin dan mengeluarkan bunyi-bunyi yang mengganggu selama 2 bulan terakhir. Sudah sempat diperbaiki dan ganti freon, tapi setelah 3 minggu, balik lagi seperti itu. Akhirnya saya mulai mencari tahu merk AC apa yang bagus.
Sebenarnya memang sudah ada beberapa merk yang disinyalir kece di dunia per-AC-an, tapi jujur, saya sudah skeptis karena umur AC saya ini belum ada 5 tahun tapi kok sudah ‘berulah’ terus padahal sudah pakai merk terkemuka di dunianya.
Lalu mulai cerita ke beberapa teman saya mengenai merk AC apa yang bagus, sampai akhirnya ada yang merekomendasikan yang bernama AC Gree. Jujur, saya baru mendengar nama itu di dunia pendingin ruangan. Kemudian saya googling tentang AC Gree, dan hasilnya membuat saya terhenyak. Where have I been all my life? AC Gree ini buatan Cina tapi kualitasnya benar-benar bisa diadu sama buatan Korea atau Jepang. Masuk fitur dalam majalah Forbes sebagai salah satu perusahaan publik terbesar. Nggak heran, bahkan mereka sudah mengembangkan 2 brand lainnya untuk Central Air Conditioner, Water Heater, dan Home Appliances.
Dan yang makin bikin saya tertarik adalah, si AC Gree ini mempunyai garansi ganti AC baru jika bermasalah dalam 180 hari! Karena garansi produk memegang peranan yang tidak kalah penting pada saat konsumen membeli produk elektronik untuk digunakan dalam rentang waktu yang lama. Garansi produk bisa menentukan berapa lamanya umur masa pakai suatu produk, semakin lama garansi yang diberikan oleh produsen artinya adalah produk tersebut berkualitas baik. Hal ini juga yang dilakukan oleh Gree untuk memikat hati konsumen, yaitu melalui garansi produk AC Gree yang lama sampai 5 tahun dan program 180 Hari Ganti Baru. Program 180 Hari Ganti Baru, adalah tambahan garansi selama 180 Hari untuk kamu yang membeli AC Gree sampai Juni 2017! Jika AC Gree kamu yang dibeli rusak akan diganti secara gratis tanpa perbaikan. Makin tertarik lah saya. Karena selama ini nggak pernah nemu AC dengan garansi seperti ini. Apalagi, selidik punya selidik, ternyata AC ini bisa kita temukan di beberapa acara program TV swasta.
Tips Agar AC Tetap Awet dan Dingin
- Setel suhu AC di atas 21 derajat Celsius. Karena jika kita menyetel suhu AC di bawah 21 derajat Celsius, akan bikin mesin AC bekerja lebih keras secara terus menerus dan menjadikannya boros energi.
- Penempatan AC yang baik akan mempengaruhi kinerja AC. Misalnya, penempatan pada jendela atau ventilasi udara akan mempengaruhi kinerja AC. Pun penempatan AC dengan kompresor yang terlalu jauh juga dapat berpengaruh. Maka sebaiknya selalu diperhatikan untuk tata letak penempatan AC-nya.
- Jangan lupa matikan AC ketika tidak diperlukan. Idealnya, maksimal penggunaan AC adalah 6 jam. Setelah itu, biarkan AC mati untuk mendinginkan mesin yang sudah nyala selama berjam-jam tersebut.
- Lakukan perawatan berkala setiap 3-6 bulan sekali. Perawatan ini tak hanya demi kesehatan keluarga, tapi juga untuk memastikan AC menjadi lebih panjang umur dan dapat memperhemat biaya listrik bulanan.
- Sesuaikan kapasitas PK AC dengan luas ruangan. Semakin luas ruangan dimana AC ditempatkan, berarti akan semakin luas pula luas yang perlu didinginkan. Untuk kamar yang ukurannya lebih kecil dipilih AC dengan kapasitas 1/2 PK atau 3/4 PK. Untuk ruangan keluarga biasanya dibutuhkan AC 1 PK.
- Biasakan menutup pintu di ruangan yang menggunakan AC. Apabila kita sering keluar masuk ruangan ber-AC, pastikan pintu selalu ditutup kembali. Apabila pintu terus terbuka, baik ke kamar mandi atau ke ruangan lain di luar kamar, ukuran ruangan yang didinginkan menjadi lebih besar dari seharusnya. Ini akan berimbas dengan kerja kompresor yang akan terus bekerja menjaga suhu ruangan agar sama dengan suhu remote.