Jogjakarta: media fam trip

“kita harus ke Taman Sari!!”

Cuma itu jawab gue waktu diajak Media Fam Trip 2009… Media Fam Trip-nya sendiri diadakan oleh Hyatt Regency Jogjakarta (thanks a lot!!!), jadi cuma acara gathering antara pihak Hyatt dengan beberapa media. Jadilah, atur cuti dan kerjaan, gue dan teman kantor pun berangkat ke Jogja sehari lebih cepat dari jadwal… browsing tiket pun dilakukan dengan sangat cepat..hihi

Jumat, 6 Nov 2009, berangkat sendiri dr rumah menuju bandara. di erpot sendirian, di boarding room sendiri dan di pesawat juga sendiri (whoa… seru juga rasanya..). Nyampe di bandara Jogja, langsung ktemuan ama temen kantor (Mbak Betty) kemudian menuju Hyatt untuk check-in… Tujuan pertama hari itu: Taman Sari.. naik shuttle hotel menuju Malioboro kemudian dilanjutkan dengan becak. Awalnya mau ke Keraton Jogja, tapi ternyata tutup jam 12 siang (hiks)… dan taunya, Taman Sari pun jam 3 udah tutup…jadi deh buru-buru kelilingnya.

Taman Sari adalah tempat pemandian raja dan selir2nya jaman dulu… tempat ini baru aja di renovasi — dicat aja dan bbrp kerusakan akibat gempa diperbaiki — murah deh tiket masuknya [Rp.7000 + Rp.1000 untuk kamera] kami keliling mulai dr lorong bawah tanah, kemudian tempat pemandian (ada saunanya… hihi) lalu mesjid bawah tanah…


Kelar dari sini tadinya mau makan, tapi kok Mirota menarik perhatian yah? Pakai becak kami pun diantar ke Mirota, pas di sebrang Ps. Beringharjo. Awalnya sih ga niat belanja, cuma mau beli kalo ada yang lucu dan beberapa buat oleh2… tapi yaaaa… akirnya 3 baju aja gitu…?! ditambah 1 baju lagi dr luar Mirota Batik.
Selsai belanja kami berasa laperrrr, dan mumpung di Jogja, makan gudeg dong di pusatnya, Jl. Wijilan…. lucu yah, masuk jalan ini ada seperti gerbangnya gitu dan sepanjang jalan isinya restoran2 gudeg. Gak ada rekomendasi akirnya ya udah, seleksi alam aja: pilih yang ramai! Gudeg ibu Widodo jadi pilihan kami (pas pulang, di erpot banyak juga yang bungkus gudeg ibu widodo sebagai oleh-oleh).

Sabtu, 7 Nov 2009
Hari ini adalah Media Fam Trip-nya. sehabis sarapan ketemu dengan beberapa orang-orang dr media lain untuk kemudian mengikuti rangkaian acara yang udah disusun Hyatt.
Tujuan pertama adalah PABRIK DAGADU — tidak semua org bisa ksini dan kami beruntung bisa datang dan ktemu dengan pemiliknya. Sedikit presentasi dari mereka kemudian keliling pabrik mereka yang sangat kecil (hehe)… ternyata, disitu itu cuma untuk sample aja, produksinya mereka sub-con ke beberapa makloon. Dari pabriknya, kami kemudian mengunjungi counternya, sayang kaos yang gue pengen ga ada size-nya, jadinya beli 1 set kartu remi aja…

Makan siang kali ini di Rest. Tengkleng Gajah, searah dengan Ulen Sentalu… tempatnya sangat sederhana berada di pinggir jalan, tapi rasanyaaaaaa…. uenak bangeeeetttt….dan juga porsinya besar..hoho
Tengkleng gajah, tengkleng bumbu tongseng, sate kambing dan sate goreng + es jeruk beristirahat dengan manis di perut gue siang itu!

kelar makan kami semua ke museum Ulen Sentalu (tujuan ke2 dalam rangkaian media fam trip kali ini, stlh tadinya katanya hampir gak jadi). Museum yang cantik, mulai dari guidenya yang menjelaskan dengan baik, bangunan museumnya, dan juga ya isinya sendiri, meski gue sempet merinding pas di bagian ruangan kebaya :p *coba museum2 di Jakarta dibikin seperti ini, sangat menarik!* kelar keliling, diluar kita kasih minum jamu awet muda!

Kembali ke hotel dan istirahat, kemudian menjelang sunset kita semua naek ke lt.8 (tapi gue telat..hihi) untuk menikmati sunset dan makan malam bersama. Sunsetnya bagus ternyata, stlh lihat hasil foto orang2 dan makan malamnya juga nikmaaatttt… salmon fillet, roast beef dan ice cream rujak! slrrruuuuppp…. Dan oh, ada pertunjukkan belly dance juga.

Malam semakin malam, tapi rupanya acara belum habis. Selesai dinner, kita semua dibawa ke House of Raminten. Pemiliknya sama dengan Mirota Batik, tapi ini side B-nya ceritanya…
Tempatnya hanya halaman rumahnya dia yang disulap jadi tempat nongkrong. Sedangkan makanan dan minuman yang dijualnya adalah jamu-jamu-an, es kelapa, es campur, es dawet di gelas yang suppppeeeerrrrrr besaaaarrrrr…..
Makanan khas seperti tiwul dan nasi kucing disajikan dengan cantik, tapi harganya tetep aja murah banget!

gelas segede muka di House of Raminten

Minggu, 8 Nov 2009
Hari ini jam 12 mestinya pulang (dasar gue ama mbak betty, kita ambil flight sore.. jam 4..hihi). Pagi2 menuju driving range, disana udah disiapin sarapan beserta pelatih2 golf (sedaaaaaap). Pake baju compliment dr Hyatt (once again, thank you!) gaya2an deh ikut2an driving dan putting.. hahahaha… ternyata seru juga yah?!
Siangan dikit, kita semua merasakan spa (dan ini adalah spa pertama gue seumur hidup!) lalu mandi, beberes dan kemudian brunch… yang lain sih segera menuju erpot, klo gue ama mbak Betty menuju Mirota Batik, again… kali ini kita dianter ama orang Hyatt (mbak Stella, Mbak Ira dan Pak Anto). eh, tapi sebelum ke Mirota pak Anto ngajak ke satu toko batik namanya Wahyu (deket banget ama belokan Jl. wijilan) daaaaan…. nemu deh 1 baju cantik untuk dibawa pulang. Di Mirota cuma nambahin barang buat oleh-oleh kemudian kita duduk2 cantik di Cafe Oyot Godhog, di lantai paling atas Mirota Batik. Di Jogja enak yah, cuma butuh waktu 15 menit ke erpot, jadi ga buru2 dan buang waktu. Jam 16.30 udah duduk manis deh di erpot siap2 dadah2 sama Jogjakarta….

Thank you mbak Betty & Hyatt Regency Jogjakartaaaaaaa…..!!!!

Total
0
Shares
Comments 2
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Prev
Krakatau: si pantai dengan pasir hitam

Krakatau: si pantai dengan pasir hitam

Tempat ini masuk dalam list yang harus dikunjungi tapi dengan term &

Next
Pulau Tunda: Beyond expectations

Pulau Tunda: Beyond expectations

Pulau Tunda —sebuah pulau kecil yang baru dihuni sejak 1998 ini terletak di

You May Also Like
Exit mobile version